Senin, 13 Juni 2011

alat uji battery

ALAT UJI BATTERY

Alat Uji Battery digunakan untuk memperoleh jawaban sehubungan dengan kondisi baterai. Jelas bahwa rangkaian uji ini tidak boleh menjadi beban tambahan selama pengukuran. Alatuji baterai khusus ini memakai energi yang besarnya boleh diabaikan. Satu kilatan tunggal LED menunjukkan bahwa taraf tegangan baterai di dalam radio tentengan, perekam kaset dan lain-lain masih cukup memadai. Kilatan ini dihasilkan akibat kondensator C1 membuang muatan melalui LED D1. Ini hanya mungkin bila baterai mencatu tegangan yang cukup.
Melepas sakelar S1 akan menyebabkan transistor T1 menghantar sehingga C1 bisa membuang muatan ke LED melalui resistor pembatas arus R3. Tegangan baterai minimum yang diperlukan ditentukan dari pembagi tegangan R1/R2. Harga R2 dan R3 dihitung sebagai berikut :
R2 = [6 x 104/Ub(min) – 0,6)] ohm
R3 = [5Ub – 1.4)] ohm
Misalnya, dengan tegangan baterai minimum 6.5V (baterai 9 V),
R2 = 10 kohm dan
R3 = 39 ohm
Harga R4 harus di antara 10 kohm dan 1 Mohm. Alatuji ini akan lebih ekonomis lagi dengan harga yang lebih tinggi, tetapi pemeriksaan akan lebih lama. Baterai bisa diuji sepanjang perioda sekitar 10 detik bila R4 = 100 kohm.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar